Tingkatkan Penjualan, Ramayana Cuci Gudang

Ramayana Departmen Store tak henti-hentinya melakukan inovasi.
Setelah sukses program diskon besar-besar selama Ramadan dan Lebaran kini, Ramayana kembali membuat program cuci gudang. Dalam cuci gudang setiap konsumer mendapat harga khusus. Diskon dilakukan hingga 70%. Acara Promo "Cuci Gudang" berlaku 27 September Hingga 10 Oktober 2010. Cuci gudang hanya diberlakukan bagi produk fashion.
Store Manager Ramayana M'Tos, A Ruslan Gau Risulo mengatakan, mengantisipasi anjloknya penjualan pasca Lebaran, pihaknya membuat gebrakan yakni menggelar cuci gudang selama beberapa hari.
"Program yang akan dilakukan ke depan yakni menggelar cuci gudang. Namun, perlu kami sampaikan bahwa program ini diprioritaskan produk fashion. Diskon hingga 70% kami berlakukan," ujarnya dalam rilisnya diterima Upeks, Kamis (23/9) kemarin.
Adapun jenis produk yang masuk dalam program cuci gudang yakni Sania Rfl 2l Tr Rp16.900, Attack Easy 700g seharga Rp10.200, Susu Bendera Energo Coklat 400g Rp43.875. Selain itu, program diskon hingga 30% untuk produk mainan, stationery, alat rumah tangga, handuk dan sprey, dan dan elektronik.
Sebelumnya, Manager Ramayana Department Store Area KTI, Frengky Ronal mengatakan, nilai transaksi penjualan sektor bisnis ritel di Kota Makassar pasca Lebaran tetap stabil. Bahkan, cenderung lebih rendah dibandingkan hari-hari biasa.
"Namun, khusus penjualan produk-produk swalayan tetap normal dan tidak berbeda dengan hari-hari biasa," jelasnya.
Dia menambahkan, penurunan paling menonjol hanya terjadi pada produk fashion. Produk tersebut paling banyak dicari sepanjang Ramadan dan Lebaran. "Bahkan, penjualannya meningkat lebih dari 80 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya," paparnya.
Apalagi, lanjut Frengky, melonjaknya penjualan pada Ramadan dan Lebaran lalu sebagian besar dipengaruhi banjir promo dan diskon.
Kendati demikian dia menandaskan, Ramayana akan kembali menggelar berbagai promo untuk memanjakan pengunjung. "Sehingga pengunjung tidak perlu khawatir. Kami tetap melakukan promo semua jenis produk yang ditawarkan Ramayana," jelasnya.
Sekadar diketahui transaksi penjualan sepanjang Ramadan dan Lebaran tahun ini tumbuh 75% jika bulan-bulan sebelumnya.
Bahkan, bila dibandingkan periode yang sama pada tahun 2009 lalu, penjualan Ramayana bahkan meningkat sekira 7%. Tercapainya target 75% terjadi saat lonjakan pengunjung di Ramayana yang terjadi H-3 Lebaran. Selain, itu, kebijakan pengelola yang tetap buka sampai malam takbiran lalu ikut mendukung pencapaian target. "Malah, yang tidak disangka hari pertama dan kedua lebaran diatas yang telah kita targetkan," jelasnya.
Selain peningkatan penjualan, jumlah pengunjung yang tercatat mendatangi Ramayana mencapai di kisaran 60 ribu orang. "Jika dibanding hari biasanya, pengunjung Ramayana hanya di sekira 15 ribu perharinya," beber Frengky.